STAMAPALA: DIKLATSAR STAMAPALA ANGKATAN 15

DIKLATSAR STAMAPALA

ANGKATAN XV

Setelah kurang lebih 3 hari 2 malam kami calon anggota baru stamapala di gembleng oleh segala cuaca mulai dari dingin,hujan,serta sengatan terik matahari yg membakar tubuh. Hingga tak kami rasakan lagi rasa sakit, letih, lelah, kaki lecet, dan pundak yg membiru karena tas yg kami bawa semakin lama terasa semakin berat.

Kami sudah kebal oleh terpaan angin malam, derasnya hujan yg mengguyur tubuh kami, kami tidur berteman suara nyanyian alam, selama satu hari satu malam kami harus berusaha mencari bahan makanan di hutan sekedar untuk menghilangkan rasa lapar kami harus bisa SURVIVE di tengah hutan belantara kami hanya berbekal ilmu tentang SURVIVAL yg kami dapatkan sewaktu teori di kelas dan ternyata ilmu itu itu sangat berguna sekali pada hari itu.

Teriakan dan caci maki dari para senior terus terang membuat fisik dan mental kami semakin terpuruk, smakin membuat kami tidak bisa berpikir secara normal mungkin ini salah satu trik untuk membiasakan kami “ dalam keadaan tertekan kami dituntut untuk tetap tenang konsentrasi dan tidak ceroboh dalam melakukan suatu pekerjaan “.

Hari ketiga adalah hari yg kami nantikan karna pada hari inilah kami akan mengikuti pelantikan anggota STAMAPALA semua rintangan serta cobaan telah kami lalui akhirnya Alhamdulillah kami sudah resmi tercatat sebagai anggota STAMAPALA angkatan 15 bangga dan haru itulah perasaan kami sewaktu scraft ato slayer kebesaran stamapala melingkar di pundak kami demikian lah cerita singkat tentang DIKLATSAR STAMAPALA ANGKATAN 15

" SELAMAT DAN SUKSES TERUS BUAT PARA ANGGOTA BARU ADIK2 KAMI TERCINTA DIPUNDAK KALIANLAH TONGKAT KOMANDO STAMAPALA INI HARUS KAMI SERAHKAN. "

Foto2 seputar diklatsar STAMAPALA ANGKATAN XV